Sangat antusias saya dengan berita kurs mata uang kita yang semakin melemah, namun tetap dengan pertumbuhan ekonomi yang bagus yaitu lebih dari 4%, dan ini sangat tinggi dibandingkan dengan negara-negara berkembang di Asia Tenggara. Presiden Joko Widodo juga berkeyakinan kita bisa tumbuh 7% di tahun depan, sedangkan media dunia CNN memberitakan bahwa ttahun depan pertumbuhan ekonomi di Indonesia bisa naik 6%. Sungguh menyenagkan bukan kedengarannya?
Fokus pada kurs rupiah yang semakin melemah dan membuat masyarakat Indonesia dari pihak produsen, konsumen maupun distributor ketar ketir menghadapinya.
Saya baru saja menonton sebuah video yang mencengangkan dari para ahli (boleh dibrowsing), video ini pertama kali saya tau dari dosen saya sendiri Bapak Firmansyah, PhD. Seorang dosen dari ilmu ekonomi, bukan manajemen yang menjadi prodi saya tampaknya lebih mencermati apa yang terjadi pada ekonomi indoensia saat ini. Simak video berikut ini
dari apa saja yang disampaikan pada video di atas, bukan ingin memihak salah satu pihak, tapi dengan mencermati berbagai kondisi yang terjadi di negara-negara terkait. Saya yakin kita bukan ada di era 1998 dengan kondisi perekonomian yang minus.
